Dalam Sejarah bangsa Israel di dalam kisah Yahudi dan Kristen,
di kisahkan bahwa bangsa Israel di perbudak di Mesir,
lalu YHWH (Yahweh) memerintahkan Nabi Musa ( Ibrani : Mosheh) untuk memimpin bangsa Israel keluar dari tanah Mesir menuju tanah Kanaan.
(Eksodus) Terdapat bukti sejarah , bahwa bangsa Israel berada di tanah Kanaan ,
berikut informasinya tentang prasasti Merneptah.
Pada prasasti Merneptah (1210 SM), tercatat bahwa Merneptah, Raja Mesir, menyombongkan diri bahwa ia telah menghancurkan para musuhnya di tanah Kanaan.
Ia mengatakan: “Dikalahkan Kanaan dengan segala kejahatannya; Ashkelon dikalahkan; Gezer dikuasai, Yanoam dibuat seperti tidak pernah eksis; Israel dihancurkan/ dibiarkan sia-sia, namun keturunannnya tidak.
Kata ‘Israel’ di sini ditulis di dalam bahasa Mesir yang artinya adalah bangsa dan bukan tanah. Ini menunjukkan bahwa bangsa Israel tidak mempunyai raja ataupun kerajaan pada saat itu.
Pada saat itu yang berkuasa adalah para hakim-hakim. Teks ini juga menyimpulkan bahwa Israel adalah bangsa yang kuat seperti halnya kota- kota lain yang disebutkan di sana, dan bukan hanya suku bangsa yang kecil jumlahnya [sebagaimana diperkirakan oleh sebagian orang, bahwa eksodus tidak melibatkan banyak orang Israel]