03/11/19
Zashiki Warashi [座敷ワラシュ ] Roh keberuntungan palsu
Zashiki Warashi normalnya berwujud anak-anak berumur sekitar 5-6 tahun. Dengan rambut gaya “bob” dan wajahnya bersemu merah. Mereka bisa berwujud anak laki-laki ataupun anak perempuan. Yang jelas, ciri khas utamanya adalah memakai pakaian tradisional. Berupa kimono bermotif indah jika berwujud anak perempuan. Dan baju kesatria jika berwujud anak laki-laki. Sangat jarang ada orang yang melihat sosok dari yokai ini secara langsung. Terkadang hanya pemilik rumah yang ditempati dan anak-anaklah yang bisa melihat sosok mereka. Itupun melalui media berupa perangkap atau permainan.
Saat menempati sebuah rumah, Yokai ini sering membuat kenakalan dan kerusuhan. Seperti meninggalkan jejak kaki di dalam rumah, membuat suara-suara hantu yaitu membuat suara seperti roda yang berputar sepanjang malam, suara kertas yang dikerutkan, suara anak-anak maupun suara Kagura (musik suci aliran Shinto). Namun disamping itu, mereka juga terbukti membawa berkah yang melimpah. Mungkin emang sudah sewajarnya kali ya. Dimanapun tempatnya, anak-anak merupakan titipan Tuhan yang telah membawa rezeki sendiri. Termasuk keberadaan yokai ini. Sejatinya, Zashiki Warashi merupakan hantu penjaga rumah dan dewa keberuntungan. Mereka tidak membawa kebangkrutan. Melainkan mengingatkan sang pemilik rumah dengan tanda-tanda tertentu saat mereka akan mengalami kesusahan. Walaupun nakal, mereka sangat senang berteman dengan anak-anak manusia. Jika pemilik rumah ingin menjaga keberadaan Zashiki Warashi, maka dapat mencobanya dengan mengatur makanan atau meletakkan koin di pondasi rumah